Tag Archives: Jaringan Komputer

Jurnal Informasi (Jurnal Informatika dan Sistem Informasi)

INFORMASI (Jurnal Informatika dan Sistem Informasi) merupakan jurnal yang dikelola oleh LPPM STMIK IM Bandung. Jurnal Informatika dan Sistem Informasi ini di publish lewat website di URL http://informasi.stmik-im.ac.id

Jurnal ini sebagai media kajian ilmiah hasil penelitian, pemikiran dan kajian analisis-kritis mengenai penelitian di bidang teknik informatika,
manajemen informatika dan sistem informasi. Jurnal INFORMASI ini terakreditasi Sinta 5 dan menggunakan OJS (Open Jurnal System). Jurnal yang masuk akan diterbitkan 2 (dua) kali setahun, yaitu: Jurnal Terbit Mei dan Jurnal Terbit November.

Jurnal INFORMASI (Jurnal Informatika dan Sistem Informasi) menerima artikel ilmiah dengan lingkup penelitian pada:

  1. Sistem Pakar.
  2. Sistem Penunjang Keputusan.
  3. Data Mining.
  4. Sistem Kecerdasan Buatan.
  5. Jaringan Komputer.
  6. Teknik Komputer.
  7. Pengolahan Citra.
  8. Algoritma Genetik.
  9. Business Intelligence and Knowledge Management.
  10. Sistem Database.
  11. Big Data.
  12. Energy Management.
  13. Enterprise Computing.
  14. Technology Management.
  15. Robotik.
  16. Internet of Things.

Topologi Mesh Jaringan Komputer

Topologi jaringan Mesh ini biasanya memakai komponen utamanya adalah Digital Cross Connect (DXC) dengan satu atau lebih dari dua sinyal aggregate, dan tingkat cross connect (koneksi persilangan) yang bermacam pada level sinyal SDH. Topologi jaringan mesh ini menerapkan hubungan antar sentral secara penuh. Banyaknya saluran ini harus disiapkan guna membentuk suatu jaringan topologi mesh yaitu jumlah sentral dikurangi 1 (n-1, dengan n adalah jumlah sentral). Tingkat kesulitan yang terdapat pada topologi jaringan mesh ini sebanding dengan meningkatnya jumlah sentral yang terpasang. Jadi dapat kita ketahui bahwa disamping kurang ekonomis juga relatif mahal dalam pengoperasiannya.

Kelebihan Topologi Mesh:

1. Jalur pengiriman data yang digunakan sangat banyak, jadi tidak perlu khawatir akan adanya tabrakan data (collision).

2. Besar bandwidth yang cukup lebar.

3. Keamanan pada topologi ini bisa dibilang sangat baik.

Kekurangan Topologi Mesh:

1. Proses instalasi jaringan pada topologi ini sangatlah rumit.

2. Membutuhkan banyak kabel.

3. Memakan biaya instalasi yang sangat mahal, dikarenakan membutuhkan banyak kabel.

Bahan dan Alat yang diperlukan dalam Topologi Mesh:

1. Node, yaitu peralatan TIK yang menjadi anggota jaringan misalnya seperti komputer PC, dan lain-lain

2. Media transmisi kabel seperti : a.Kabel Twisted Pair b.Kabel coaxial c.Kabel Fiber Optic (FO) atau biasa disebut Serat Optik .

Topologi jaringan lainnya : Topologi Bus, Topologi Star, dan Topologi Ring. Topologi jaringan ini kemudian berkembang menjadi Topologi Tree dan Topologi Mesh yang merupakan kombinasi dari Topologi Star, Topologi Mesh, dan Topologi Bus.

Topologi Star Jaringan Komputer

Topologi jaringan komputer star atau bintang merupakan salah satu bentuk topologi jaringan yang biasanya menggunakan switch/ hub untuk menghubungkan client satu dengan client yang lain.

Kelebihan Topologi Star:

1. Apabila salah satu komputer mengalami masalah, jaringan pada topologi ini tetap berjalan dan tidak mempengaruhi komputer yang lain.

2. Bersifat fleksibel

3. Tingkat keamanan bisa dibilang cukup baik daripada topologi bus.

4. Kemudahan deteksi masalah cukup mudah jika terjadi kerusakan pada jaringan.

Kekurangan Topologi Star:

1. Jika switch/ hub yang notabenya sebagai titik pusat mengalami masalah, maka seluruh komputer yang terhubung pada topologi ini juga mengalami masalah.

2. Cukup membutuhkan banyak kabel, jadi biaya yang dikeluarkan bisa dibilang cukup mahal.

3. Jaringan sangat tergantung pada terminal pusat.

Cara Kerja Topologi Star:

  • Setiap komputer berkomunikasi dengan hub pusat yang akan mengirim kembali pesan kepada semua komputer (broadcast) atau hanya pada komputer tujuan (switched)
  • Hub pada broadcast bisa aktif atau pasif.
  • Hub aktif (multiport repeater) berfungsi mengulang sinyal yang diterima dan mengirim sinyal tersebut pada semua komputer.
  • Hub pasif hanya berfungsi sebagai titik sambung dan tidak membutuhkan tenaga listrik untuk menjalankannya.
  • Kita bisa menggunakan beberapa tipe kabel untuk mengimplementasikan jaringan star.

Bahan-bahan yang dibutuhkan antara lain:

1 .Konektor RJ45

2. Kabel UTP (Unshielded Twisted Pair).

3. Crimping Tool

4. Kabel Teste

5. PC

6. Switch

Topologi jaringan lainnya : Topologi Bus, Topologi Star, dan Topologi Ring. Topologi jaringan ini kemudian berkembang menjadi Topologi Tree dan Topologi Mesh yang merupakan kombinasi dari Topologi Star, Topologi Mesh, dan Topologi Bus.

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...